Kebun
Teh Sirah Kencong
oleh : Yoga Dany Damara
oleh : Yoga Dany Damara
Pada
tgl 27 Februari 2016 tentang pengalaman saya mengunjungi alam yang asri dan
damai. Tempat ini menurut saya sangat menarik masih alami punya cerita dan
makna tak jauh dari Tulungagung bersama
teman saya pergi di daerah blitar yaitu menuju “Kebun Teh Sirah Kencong”.Dengan ketinggian 1000 mdpl tantangan yang
menarik untuk menjelajahi perjalanan yang kita tempuh. Sebelumnya dapat info
wisata bagus ini tahunya di instagram “
alami sekali”,kataku dalam hati. Kita bisa menikmati tiga objek sekaligus kebun
tehnya, candi, dan air terjun. Mencari bahan foto awalnya dan refreshing
bersama teman yang sama-sama suka menjelajah hehehehe. Kita berangkat jam 8 pagi dengan menggunakan motor karena
jalan menuju sana terjal dan tidak beraspal. Melewati telaga rambut monte kata
orang sih telaganya warna-warni dan saya belum pernah kesana hanya melewati
saja. Dan kita terus dengan gas pol semangat 45 akhirnya kita sampai di rute
seperti hutan karena tidak ada rumah penduduk dan ketika itu hanya ada
traktor-taktor sesekali menikmati pemandangan tanah yang luas nan sepi
dikatakan jalan yang terjal. Katanya sih mau sampai tak tahunya bensin motor
saya mau habis dan kita mencari yang jualan bensin di sekitar sini, Lalu ada
ibu ibu yang jualan sendiri bersama anaknya langsung saya membeli bensin dan
bertanya “ bu kebun Teh Sirah Kencong masih berapa km dari sini ?”. masih 10
km, lagi ngikut jalan ini aja terus.Waow, kita langsung gas pol dengan jalan
yang terjal membuat roda motor ini kesulitan melewatinya, namun hutan –hutan
ini menjadi saksi dan pemandangan yang indah menambah semangat kita untuk hari
ini. tak lama kita sampai di kawasan Kebun Teh Sirah Kencong yang sangat sepi sekali ketika kita memasuki loket dengan tiket berharga
4000 saja. Ketika mulai memakirkan motor
melihat ke atas adalah surga yang indah pemandangan kebun teh sirah kencong nan
eksotis. Langsung saja menaiki tangga dan berfoto ria mengambil angle dari kebun teh ini, ini dia
salah satu wisata alami dengan udara dingin yang menusuk tubuh diantara
penatnya kehidupan kota, saya pun sangat bersyukur masih bisa menikmati
keindahan Allah berikan kepadan insan hati yang mampu menjaga dan melestarikan
apa yang tlah diberikanNya.
.
Nggak
akan nyesel deh main kesini dengan udara dingin malah membuat saya tambah
semangat menjelajahi area kebuh teh .disini
juga ada tiga tempat duduk di bawah,
tengah sama yang diatas. Saya sendiri sedang menikmati di atas dengan
tempat duduk seperti bentuk payung.
Melihat dari atas tampak indah dan menyegarkan karena udara dingin ini ingin
beranjak menjelajahi tempat lagi. memanjakan
mata melihat-lihat menuruni tangga demi tangga berjalan mencari makanan tidak jauh dari kebun teh ada warung kecil.
Di tengah –tengah kesegaran udara dingin disini tidak nikmat kalau tidak
memakan pop mie yang panas dan kopi tentunya sangat nikmat sekali. Seusai makan
kita melanjutkan perjalanan lagi ya di belakang warung ada jalan yang kecil
menuju candi konon ini peninggalan Majapahit.
Pada jam siang sekitar
13:42 Embun ini menutupi di sekitar Candi Sirah Kencong dengan kabutnya
disamping candi ada kebun teh yang paling luas saya langsung mengambil foto,
keindahan-keindahan daun teh yang terkena embun
membuat saya lebih lama-lama disini duduk disebuah tempat kecil untuk beristirahat.
Lihat di belakang,
kabut tampak menyelimuti di sekitar candi padahal di siang hari masih dingin
sekali. Sangat enak untuk Menikmati kopi lebih enaknya disini rame-rame agar
kebersamaan lebih akrab. Oh iya setelah di Candi Sirah Kencong yaitu Air Terjun Suro Tani ini
berjarak 2 km dari Candi dengan jalan agak nanjak, jadi bisa menikmati dengan
santai. Akhirnya berjalan kaki melewati sungai yang berada di pinggir tanjakan
demi tanjakan kita lalui sangat menyenangkan ketika menikmati sebuah perjalanan
objek wisata yang terakhir ini. tak lama kemudian, suara gemuruh air sudah di
depan mata sangat indah sekali air-air yang jatuh itu mengajak untuk saya dekati dan
mengambil objek foto yang pas. Benar-benar alami air terjun disini beda dengan
yang lain debit air disini tidak banyak , dengan sedikitnya debit air tidak
terlalu bahaya ketika kita dekat dengan air terjunnya. Sangat nyaman sekali air
yang bersih dan jernih kuusapkan ke muka merasakan kesegaran yang luar biasa.
Serta udara yang segar diantara bebatuan dan pecahan kayu disini masih asri dan
alami. Tak jarang banyak orang mengabadikan momen berfoto di Air Terjun Suro
Tani. Momen ini membuat saya kagum sampai kagumnya, berlama-lama disini dengan
bermain air ya kaki saya menendang air.
Meskipun kita datang dan menikmati keindahannya jangan lupa membuang
sampah pada tempatnya jadikan alamu sebagai rumahmu mereka tidak bisa bicara tapi
mereka membutuhkanmu agar kau menjaga dan melestarikan sebagai bekal
kelangsungan hidup alam semesta.
BalasHapusTulisan keren kak,Kami dealer motor area Tulungagung, kediri dan Trenggalek. Lihat lihat motor bisa klik disini
Jual ayam geprek tulungagung
BalasHapusOrder makanan di tulungagung klik disini
BalasHapus