Senin, 30 Oktober 2017

Pedas dan Gurih, Sensasi Makanan Khas Trenggalek

Oleh: Iguh Pambudi





    Trenggalek, nama tersebut merupakan nama yang asing disebagian telinga masyarakat Indonesia. Namun tidak sedikit juga orang yang mengetahui tentang Kota Menak Sopal ini. Kebanyakan orang mengetahui Kabupaten Trenggalek karena terkenal dengan pariwisata yang ada, mulai dari wisata pesisir pantai laut selatannya yang indah nan asri sampai wisata pegunungannya yang indah untuk dijelajahi. Di Kabupaten Trenggalek sendiri juga memiliki ragam kuliner yang sangat diminati salah satunya adalah Nasi Gegok. Nasi yang satu ini bukan sekedar nasi biasa, meskipun terlihat sederhana nasi gegok tetap menjadi makanan yang banyak digemari oleh masyarakat Trenggalek khususnya, terutama bagi mereka yang suka dengan sensasi rasa pedas yang sangat luar biasa. Nasi gegog dapat menjadi salah satu solusi alternatif merasakan kenikmatan makanan yang nikmat, pedas namun tidak menguras kantong lebih dalam.

   Saat ini nasi gegok memang sudah sangat digemari oleh berbagai macam kalangan. Menurut sumber dari beberapa orang yang penulis temui nasi gegok berasal dari salah satu daerah di Kabupaten Trenggalek yaitu tepatnya terletak di Kecamatan Bendungan. Ketika langsung ditanya mengenai nasi gegok masyarakat Trenggalek langsung tertuju kepada Kecamatan Bendungan. Tepat terletak di utara pusat Kota Trenggalek namun jaraknya juga tidak terlalu jauh juga dari alun-alun Trenggalek hanya sekitar 14 menit saja. Perjalanan dapat ditempuh menggunakan mobil ataupun sepeda motor karena dilihat dari kondisi geografisnya memang daerah pegunungan dengan tanjakan dan tikungan yang tajam namun pemandangan disekitar sangat indah karena jalan yang dilalui adalah wilayah pegunungan. Dahulu memang banyak yang mengatakan jalanan di daerah Trenggalek memang sulit dan memiliki tekstur jalan yang bergelombang. Namun sekarang sudah banyak perbaikan yang dilakukan oleh pemerintah serta dinas pariwisata guna mendukung destinasi wisata di daerah Kabupaten Trenggalek.

   Saat yang paling tepat ketika berburu nasi gegok adalah pagi hari. Ditemani kabut dan cahaya matahari yang masih bersembunyi seakan-akan menambah keindahan dan rasa ingin segera menyantap nasi gegok tersebut. Cuaca di daerah Kecamatan Bendungan bukan main-main dinginnya, bahkan ketika menyentuh air akan terasa dingin seperti menyentuh air es di dalam freezer. Menurut penuturan warga sekitar daerah Kecamatan Bendungan nasi gegok memiliki rasa yang pedas soalnya cocok sekali dengan kultur daerah pegunungan yang memiliki cuaca dingin seperti Bendungan. Salah satu warung makan yang cukup terkenal dengan nasi gegoknya adalah warung Mbah Tumirah di desa Srabah, Kecamatan Bendungan. Mbah tumirah memang sudah lama berdagang nasi gegok. Warung Mbah Tumirah biasanya buka pada pukul 05.00 WIB sampai sore hari pukul 15.00 WIB. Dalam sehari biasanya dagangan Mbah Tumirah bisa habis sekitar 30 sampai 40 bungkus nasi gegok tergantung dari tingkat ramai atau tidaknya pengunjuk pada hari itu juga. Kadang juga bisa habis banyak karena banyak yang berkunjung ke Warung Mbah Tumirah. Selain pengunjung daerah Bendungan juga ada pengunjung yang dari daerah lain. “kebanyakan memang dari daerah sekitar Bendungan saja namun kadang juga ada yang dari luar kota yang kebetulan mampir kesini”, kata Yu Sri selaku pekerja di Warung Mbah Tumirah.

   Nasi gegok sendiri hanya nasi biasa dengan lauk ikan teri. Namun yang membuatnya lebih spesial adalah nasi gegok dibungkus dengan daun pisang serta menggunakan cabai yang cukup banyak sekitar 6 sampai 8 cabai tergantung berapa tingkat kepedasan yang diinginkan oleh si penikmat nasi tersebut. Tetapi kebanyakan memang rasa yang lumayan pedas tetap dipertahankan oleh orang-orang yang membuat nasi gegok tersebut, meski ada variasi untuk mengurangi rasa pedas dalam pembuatan nasi gegok karena ada juga pengunjung yang tidak terlalu menyukai rasa pedas maka dibuat variasi untuk mengurangi rasa pedasnya namun pengurangan rasa tersebut kadang kurang diminati oleh para pembeli langganan Mbah Tumirah. Dalam proses memasak nasi gegok biasanya menggunakan metode mengkukus dan juga menggunakan kayu bakar sebagai bahan untuk menanak kukusan nasi gegok. Sebelum mengkukus bersama ikan teri dan bumbu lainnya nasi putih harus dimasak terlebih dahulu setengah matang karena proses pematangan setelahnya akan dilakukan dengan mengkukus nasi gegok tersebut. Aroma dari daun pisang ketika dikukus akan sangat menggugah selera makan siapapun karena meski pada zaman sekarang banyak makanan yang sangat populer dan bisa dibilang makanan hits menurut anak muda sekarang, tetapi nasi gegok tetap menjadi makanan yang utama bagi masyarakat Trenggalek dan juga terkhusus masyarakat Bendungan. Membungkus nasi menggunakan daun pisang nyatanya dapat menciptakan rasa nikmat tersendiri. Porsi dari nasi gegok tersebut tidak terlalu besar, jadi dalam satu kali makan rata-rata pengunjung dapat menghabiskan sekitar 2 sampai 3 bungkus nasi gegok. Selain nasi juga disediakan camilan yang lain sebagai tambahan dari nasi gegok yaitu aneka macam gorengan serta aneka macam minuman. Gorengan yang disajikanpun juga bervariasi namun kebanyakan menjual tempe kripik dan tempe goreng, karena tempek kripik dan tempe goreng juga merupakan makanan yang pas disandingkan dengan nasi gegok. Di warung Mbah Tuminah menjual nasi gegok dengan harga sekitar 3000 sampai 4000 rupiah saja. “Hampir setiap minggu saya kesini untuk membeli nasi gegok mbah tuminah bersama teman-teman saya. Selain murah rasanya juga enak”, ujar Deva salah satu pengunjung warung Mbah Tuminah.

   Banyak sekali para pengunjung setiap harinya yang datang ke Kecamatan Bendungan untuk membeli atau hanya sekedar merasakan bagaimana rasanya Nasi Gegok. Para wisatawan banyak mencari nasi gegok di pagi hari karena rekomendasi oleh warga Trenggalek sendiri. Kemudian menurut penuturan warga sekitar daerah Kecamatan Bendungan memang sarapan nasi gegok dapat membuat mereka lebih semangat dikarenakan cuaca di daerah Kecamatan Bendungan yang memang sangat dingin dan ketika memakan nasi gegok tubuh mereka menjadi terasa hangat akibat pedas yang ditimbulkan oleh cabai yang ada dalam campuran lauk di nasi gegok. Meskipun rasanya memang sangat pedas namun warga di daerah Kecamatan Bendungan tidak merasa sakit perut atau yang lainnya karena memang sudah terbiasa dengan pedasnya Nasi Gegok. “Ya memang kalau bagi orang yang baru mencoba apalagi yang tidak terlalu suka pedas rasanya akan sangat pedas bahkan menimbulkan rasa panas di dalam mulut. Tapi kami sehari-hari memang mengkonsumsi nasi gegok jadi tidak terasa sakit atau merasakan kepedasan yang berlebihan”, ujar Pak Min selaku warga disekitar daerah tempat Mbah Tuminah berjualan.

   Mengutip dari lifestyle.kompas.com, makan makanan pedas memiliki khasiat tersendiri bagi tubuh yaitu: 

1. Menurunkan berat badan
Cabai mengandung capsaicin yang akan mempercepat metabolisme dan membantu tubuh membakar kalori lebih cepat. Hal ini terjadi karena capsaicin meningkatkan temperatur tubuh dan berperan dalam meningkatnya detak jantung. Lebih jauh, studi menunjukkan orang yang hobi makan pedas biasanya makan dalam porsi sedikit sehingga berat badan lebih terjaga.

2. Menyehatkan jantung
Cabai menyehatkan jantung dengan cara mencegah pembekuan darah. Penelitian juga menunjukkan kadar kolesterol jahat/LDL bisa mencegah oksidasi yang bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. Capsaicin juga efektif melawan inflamasi, yang telah diidentifikasi sebagai faktor risiko penyakit jantung.

3. Melancarkan sirkulasi
Makanan pedas akan melancarkan sirkulasi dan menurunkan tekanan darah. Cabai juga membantu menguatkan dinding pembuluh darah karena kandungan vitamin A dan C-nya.

4. Antikanker
Banyak penelitian menunjukkan konsumsi teratur makanan pedas akan mengurangi risiko kanker. Capsaicin memperlambat pertumbuhan sel kanker dan pada banyak kasus sel-sel kanker mati tanpa merusak sel sehat di sekitarnya.

5. Meningkatkan fungsi cerna
Manfaat cabai dalam saluran cerna adalah meningkatkan sirkulasi darah di perut dan meningkatkan lapisan mukus. Capsaicin juga membantu membunuh bakteri H.pylori penyebab sakit maag. Akan tetapi jika Anda mengalami heartburn (rasa panas) setelah makan pedas, cobalah tablet antiacid yang akan menetralisir asam di lambung.

6. Flu
Capsaicin membantu meningkatkan pengeluaran keringat dan menghilangkan gejala flu yang mengganggu. Makanan pedas juga akan membantu membuka jalan napas, mengurangi sinusitis, dan gejala flu lainnya.

7. Tidur nyenyak
Peneliti dari Australia menemukan orang yang rutin mengasup makanan pedas lebih mudah tidur. Mereka juga cenderung bangun lebih pagi dan lebih segar.

8. Menjaga mood
Cabai merah meningkatkan level endorfin dan serotonin yang menghilangkan nyeri dan memberi perasaan nyaman. Hormon ini bisa berlaku seperti pelawan stres dan depresi.

9. Melancarkan pernapasan
Makanan pedas bertindak seperti espektoran dan membantu penderita asma, bronkitis kronik, sinusitis, dan penyakit pernapasan lainnya bernapas lebih baik.

Bagi pecinta rasa pedas dapat mencoba kuliner khas Trenggalek yang satu ini karena rasa pedasnya sangat luar biasa. Ketika baru pertama kali mencoba mungkin akan terasa aneh dengan bumbu pedas yang dominan. Namun jangan salah meskipun hanya dibungkus dengan daun pisang dan hanya menggunakan lauk ikan teri Nasi Gegok dapat memacu adrenalin anda. Banyak sekali orang-orang yang ketagihan dengan salah satu kuliner andalan Kabupaten Trenggalek yang satu ini. Bagi anda yang berkunjung ke Kabupaten Trenggalek tidak ada salahnya untuk mencoba kuliner yang satu ini karena sangat enak dan membuat darah dalam tubuh anda mengalir kencang ketika merasakan sensasi pedasnya yang luar biasa. Tetapi perlu diingat juga ketika makan makanan yang pedas juga memiliki batasan.

Jangan lupa, makan makanan pedas secara berlebihan juga memiliki dampak yang tidak baik bagi tubuh. Dikutip dari tribunnews.com ada sekitar 12 dampak negatif yang ditimbulkan akibat makanan yang pedas, namun penulis akan meringkas menjadi 10 poin saja, yaitu:

1. Makan makanan yang pedas dapat menyebabkan diare dan mulas. Efek panas dan pedas yang muncul karena pengaruh senyawa pembawa rasa pedas ini memengaruhi pencernaan. Pada jangka pendek memicu produksi sejumlah enzim pencernaan, salah satunya adalah enzim asam hidroklorik. Asam hidrokrolik inilah yang menyebabkan kadar asam pada lambung dan pencernaan meningkat. Namun di sisi lain kemampuannya cukup efektif untuk mendorong kinerja bakteri dalam pencernaan. Sekaligus menarik banyak air yang kemudian akan bekerja membersihkan dan mendorong makanan dalam usus. Pencernaan akan lebih lancar dan memudahkan feses keluar dari usus besar.

2. Dapat menyebabkan kontraksi, beresiko terkena masalah lambung seperti sakit Maag, Tukak Lambung dan lain sebagainya. Seorang yang sering makan makanan yang pedas, dalam jangka waktu lama kemungkinan besar dapat menderita penyakit maag. Maag juga dapat mengarah ke maag dalam tingkatan yang akut.

3. Makanan pedas mengakibatkan kerusakan dinding lambung. Ini dikarenakan, jenis makanan yang pedas merupakan kombinasi asam dan terlalu banyak asam masuk keperut, maka menyebabkan kerusakan dinding lambung dan masalah lambung lainnya akibat makanan pedas adalah penyakit Ulkus Gaster atau tukak lambung.

4. Memegang cabe atau makanan pedas lainnya sebelum dikonsumsi dapat mengakibatkan tangan anda mengalami sindrom tangan Hunan. Sindrom tangan Hunan ini berupa sakit, kemerahan serta bengkak di area kulit yang terkenan makanan pedas tadi

5. Dapat menyebabkan sakit pada dinding lambung yang dapat membuat asam lambung menjadi meningkat. Memakan makanan pedas dalam jumlah yang banyak akan membuat asam lambung meningkat dalam jumlah yang banyak pula. Jika asam lambung ini dalam jumlah banyak, maka akan mengiritasi dinding lambung yang juga dapat berujung kepada penyakit maag.

6. Menyebabkan lidah kita menjadi mati rasa. Jika kamu memakan makan pedas pada level yang sangat tinggi, akibat yang mungkin terjadi adalah mati rasa yang akan dialami lidah. Kondisi lidah mati rasa ini dapat mencapai hingga tiga hari bila kamu tidak terbiasa terhadap tingkatan pedas tersebut.

7. Mengakibatkan susah tidur, makanan pedas juga dapat menyebabkan sulit tidur. Sebaiknya mengkonsumsi makanan pedas pada saat siang hari dan jangan pada malam hari. Selain itu juga dapat mengakibatkan sakit kepala karena ternyata rasa pedas bisa berpengaruh juga pada kualitas tidur yang juga dapat berpengaruh kepada tingkat insomnia dari seseorang.

8. Jika setelah memegang makanan pedas kamu lupa mencuci tangan, dan tidak sengaja menyentuh mata, maka mata pun pasti akan terasa perih. Bermula dari perih, efek dari terkena makanan pedas di mata dapat juga membuat area sekitar mata menjadi membengkak. Gunakan handuk yang sudah dibahasi lalu usapkan beberapa pada mata dan area sekitar mata. Jika perih semakin parah kondisinya, segera hubungi dokter.

9. Terlalu sering makan makanan pedas memang lebih rentan mengalami sariawan. Dan parahnya, hal ini akan menganggu kenikmatan dalam menyantap makanan.

10. Ternyata makan makanan yang pedas juga dapat menurunkan berat badan. Bagi anda yang tidak ingin kurus atau sedang menjalani program menambah berat badan, usahakan agar tidak menyantap makanan yang sangat pedas karena rasa pedas dapat berpengaruh juga untuk berat badan seseorang.

Nah bagi yang suka makan makanan yang pedas usahakan untuk dikontrol agar tidak menimbulkan sakit terutama bila sampai terkena penyakit yang berhubungan dengan lambung. Boleh-boleh saja makan nasi gegok tetapi harus mengetahui ukuran dari tubuh kita. Karena gegok memiliki rasa pedas yang luar biasa bisa jadi setelah memakannya maka perut kita akan mengalami sakit. Bahkan bisa juga sampai terkena diare karena kebanyakan makan sambal. Tapi ada juga variasi dari gegok yaitu dengan mengurangi rasa pedas dari cabai menjadi hanya sedikit pedas saja. Silahkan dipilih sesuai selera namun perlu diingat, awal mula gegok memang makanan pedas jadi mungkin agak sulit sekarang mencari nasi yang satu ini dengan rasa pedas yang tidak terlalu besar. Perlu diperhatikan meskipun enak harus memperhatikan kesehatan perut dan lambungnya juga.

3 komentar: