Gubug Sawah: Wisata Nge-hits di Ngunut
oleh: Qumi Mar'atus Sholiha
Pintu masuk
wisata gubug sawah
Gubuk yang ada disawah biasanya sebagai
tempat untuk beristirahat para petani atau orang-orang yang sekedar mengunjungi
dan melewati sawah untuk menikmati kesejukan keindahan alam di pedesaan dengan
berhektar-hektar sawah yang berbanding terbalik dengan yang di perkotaan. Namun
disini sawah dijadikan sebagai tempat wisata yang unik, yakni dengan nama Gubug
Sawah. Tidak hanya sebagai tempat untuk beristirahat, Gubug Sawah juga dapat
sebagai tempat wisata unik dan menarik yang yang pengunjungnya bukan hanya
petani atau masyarakat sekitar saja.
Gubug Sawah yang baru dibuka tahun 2017 yakni beberapa hari sebelum lebaran Hari Raya
Idul Fitri, pada bulan Juli ini, beralamat
di Jalan Reco Barong No. 93, Kecamatan Ngunut,
Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, atau tepatnya di desa Sumberejo Wetan Kecamatan
Ngunut Kabupaten Tulungagung. Rute yang mudah untuk dilalui yakni dari pertigaan
traffic light atau rambu lalu lintas (lampu merah) Pasar Ngunut ke barat
hingga ada perempatan belok ke kiri atau ke selatan, lurus hingga ada jembatan
sungai buatan belok ke kanan atau ke Barat, yakni jalan sebelah selatannya
sungai. Lalu lurus hingga ada petunjuk arah menuju wisata Gubug Sawah.
Ketika masuk ke dalam wisata tersebut,
akan disambut berbagai macam bentuk dan warna lampu-lampu yang berkerlap-kerlip
di sepanjang jalan yang ada di dalam sana. Lampu-lampu yang berwarna-warni
menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang ke sana. Banyak yang
bisa dijadikan spot-spot untuk berfoto-foto dengan keluarga, teman bahkan
berasama pacarnya masing-masing.
Tidak perlu merogoh kocek
terlalu dalam, harga tiket masuk yang murah
dan terjangkau yakni 5000 rupiah per orang, sedangkan untuk anak-anak dibawah 5
tahun free masuk. Lalu voucher tiketnya bisa ditukar dengan minuman yakni 1 bolol
minuman teh dalam kemasan dan makanan yang sudah disediakan disana. Minuman dan
makanan yang telah diterima oleh pengunjung pastilah dihabiskan di gubug sawah
itu, kemudian mereka membuang sampkahnya ke tempat sampah yang ada disana. Selanjutnya
dari botol-botol bekas itu oleh para pengelola dijadikan berbagai macam bentuk
yang unik dan menarik, seperti sepasang sandal raksasa, ruangan untuk
bersantai, pinggiran gubuk, lampion, dan lain sebagainya.
Wisata gubug sawah ini diminati oleh
berbagai kalangan baik dari anak-anak hingga orang dewasa. Tempat wisata ini buka
mulai jam 9 pagi sampai jam 11 malam, dan ramai dikunjungi sekitar pada pukul 7
sampai 9 malam. Apalagi kalau pas malam minggu, anak-anak muda
berbondong-bondong bersama teman-teman mereka bahkan pacar mereka untuk
bersantai dan menikmati keindahan serta keunikan wisata Gubug Sawah ini. Jika ke
Gubug Sawah pada siang hari, pengunjung tidak terlalu banyak, sebab di gubug
sawah ini banyak terdapat lampu-lampu yang dinyalakan hanya saat malam hari dan
disinilah keindahan yang diminati dan dicari oleh para pengunjung.
Wisata yang saat ini nge-hits
dikalangan anak muda ini, merupakan wisata buatan milik pribadi. Pemiliknya adalah
Pak Andik Kristiawan yang bertempat tinggal di Kepatihan Tulungagung. Ia juga
memiliki tempat usaha jasa printing yakni pembuatan banner dan sejenisnya yang
ada di Kepatihan dekat kediamannya. Wisata Gubug Sawah ini berlokasi di
Sumberejo Wetan Ngunut, karena awalnya tanahnya adalah milik anaknya yang
rumahnya tidak jauh dari lokasi wisata tersebut. Lalu, dibeli oleh Pak Andik
dan dijadikannya sebagai tempat wisata yang dapat menarik banyak pengunjung.
Awalnya sebelum menjadi
tempat wisata, tempat tersebut merupakan lahan sawah yang luas dan ada kolam
alaminya. Lalu, oleh Pak Andik Kristiawan dan kelompok POKDARWIS (Kelompok
Sadar Wisata) yang diikutinya, mengelola dan menjadikannya tempat wisata yang
bernama gubug sawah. Seluruh biaya pembuatan tempat wisata tersebut
ditanggungnya. Bersama kelompok POKDARWIS, ia buat wisata gubug sawah menjadi
sebaik mungkin dan semenarik mungkin, agar diminati oleh banyak orang, tidak
hanya yang ada di Tulungagung, bahkan dari luar Tulungagung.
Pak Andik sering berkunjung
di Gubug Sawah tempat wisatanya. Sering-sering antara pukul 9 sampai setengah
10 malam. Melihat perkembangan dari banyaknya pengunjung yang datang dan
pembangunan spot-spot yang masih dilakukan agar menarik pengunjung lebih banyak
lagi.
Spot-spot yang ada di Gubug
Sawah ini masih diperbanyak lagi. Dengan dibangun dan dibuat sekreatif mungkin
oleh para pengelola. Tempat wisata Gubug Sawah ini bisa disewa untuk berbagai
macam acara hajatan seperti ulang tahun, rapat kantor, pernikahan, dan lain
sebagainya, baik siang mapun malam sesuai yang diinginkan oleh penyewa.
Sebagai tempat wisata
yang baru dibuka pertengahan tahun 2017, Gubug Sawah dijadikan sebagai spot
foto yang yang banyak diminati oleh anak-anak muda yang berkunjung di sana. Lalu
mereka mengupload foto-foto mereka di sosial media mereka masing-masing,
sehingga tempat wisata tersebut semakin hari semakin banyak pengunjungnya.
BalasHapusTulisan keren kak,Kami dealer motor area Tulungagung, kediri dan Trenggalek. Lihat lihat motor bisa klik disini
Order makanan di tulungagung klik disini
BalasHapus