Senin, 13 November 2017

KAMPUNG WARNA, DESTINASI WISATA MURAH MERIAH DI KOTA MALANG

 Pemukiman yang dulu kumuh kini disulap menjadi penuh warna.
(Sumber: Dok. Pribadi)

Oleh: Maulida Amalia Nastiti

Kota Malang merupakan salah satu kota yang berkembang pesat di Jawa Timur. Hal tersebut terbukti apabila dilihat dari sisi banyaknya jumlah penduduk yang ada. Salah satu faktor banyaknya penduduk yang ada di Kota Malang adalah berdirinya perguruan-perguruan tinggi maupun politeknik baik swasta maupun negeri yang menjadi tujuan pendidikan para calon mahasiswa. Kota Malang juga merupakan bagian dari salah satu kesatuan Malang Raya bersama Kabupaten Malang dan Kota Batu. Tidak hanya karena sebagai tujuan pendidikan, Kota Malang dan Malang raya juga banyak memikat hati para pelancong untuk datang karena banyaknya destinasi wisata yang ditawarkan, mulai dari wana wisata, taman edukasi, wahana bermain, serta kampung-kampung budaya dan pilihan tempat-tempat lainnya. Destinasi yang belum lama ini banyak mencuri perhatian para pelancong adalah Kampung Warna yang Terletak di Kelurahan Jodipan, Kota Malang.
Mendengar nama Kampung Warna, tentunya memang sudah tidak lagi terdengar asing di telinga kita terutama yang berdomisili di sekitar Malang. Destinasi wisata dalam kota ini, memang belum lama mem-booming, dan kini menjadi tempat wisata primadona bagi keluarga. Biaya masuk yang murah serta akses menuju tempatnya yang mudah menjadi salah satu alasan mengapa dipilihnya Kampung Warna sebagai tempat menghabiskan waktu bersama keluarga. Kampung warna yang terletak di keluarga Jodipan ini akan memanjakan mata pengunjung dengan berbagai macam keunikan-keunikan yang juga turut menghiasi setiap rumah-rumah yang ada.
Kampung Warna-Warni di Bantaran Sungai Brantas
Kampung Warna yang kita kenal saat ini memang menjadi variasi wisata baru untuk para pelancong dari berbagai daerah dan tempat wisata yang baru di buka pada tahun 2016 ini sudah memiliki tempat sendiri di hati para pengunjung. Bersanding dengan Kampung Tridi, terkadang keduanya memang tidak terlihat memiliki beda, namun keduanya sebenarnya memiliki perbedaan apabila dilihat secara langsung ketika memasukinya. Kampung Warna merupakan tempat yang banyak memiliki spot-spot untuk berfoto dengan berbagai macam background warna unik di rumah-rumah yang ada, banyak pula properti yang disediakan di setiap spot foto yang ada. Sedangkan Kampung Tridi lebih benyak berisikan tentang gambar-gambar tiga dimensi yang di buat oleh para seniman lokal demi memperindah kampung yang dulunya memang terkenal kumuh tersebut. Gambar-gambar yang di tampilkan dapat menimbulkan efek timbul dan nyata pada objek dalam setiap foto yang diambil. Kampung Warna dan Kampung Tridi sebenarnya mudah di bedakan, keduanya dipisahkan oleh sungai Brantas yang mengalir membelah keduanya. Selain itu, Untuk bisa menikmati keindahan warna-warni yang ada di sana, para pengunjung yang datang hanya dikenai uang tiket masuk sebesar Rp.3000,00- per orang. Uang yang di dapatkan menurut pengelola akan digunakan kembali untuk membangun dan memperindah kawasan wisata.
Terdapat banyak hal menarik yang dapat dilakukan oleh pengunjung di Kampung Warna, selain berfoto, kini pengunjung juga dapat melewati jembatan kaca yang menghubungkan antara Kampung warna dan Kampung Tridi, cukup dengan membayar Rp.2000,00- setiap melewatinya, pengunjung dapat merasakan sensasi melewati jembatan kaca yang berada diatas sungai Brantas tersebut. Jembatan kaca ini juga digadang-gadang sebagai jembatan kaca pertama yang ada di Indonesia dan keberadaannya juga dinilai sebagai daya tarik baru pengelola untuk memikat para pengunjung untuk datang.
Menurut sumber setempat, adanya Kampung Warna dan Kampung Tridi di Kelurahan Jodipan ini, berawal dari adanya sekelompok mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang yang sedang menjalani tugas praktikum Public relations di desa Jodipan, melihat kawasan kumuh yang mereka anggap dapat berpotensi sebagi tempat wisata, merekapun  menggandeng produsen cat di Kota Malang serta para petugas termasuk petugas TNI untuk membenahi dan mengecat rumah-rumah yang dirasa kusam sehingga jadilah kawasan warna-warni nan indah seperti yang disaksikan oleh para pengunjung saat ini.

Akses Lokasi serta Tips and Trick
Para pengunjung tidak perlu khawatir bagaimana untuk menuju tempat wisata tersebut, Kampung Warna Jodipan daat dengan mudah di akses melalui kendaraan umum maupun kendaraan pribadi seperti kereta api dan sepeda motor atau mobil pribadi. Pasalnya, Kelurahan Jodipan yang termashur tersebut terletak tidak jauh dari stasiun kota baru. Ada dua pilihan menuju tempat wisata tersebut. Pertama, apabila menggunakan kereta api para pengunjung atau wisatawan yang datang dapat langsung berjalan kaki ke Jodipan selepas dari stasiun, jarak antara lokasi wisata dengan stasiun adalah sekitar 500 meter atau dapat pula menggunakan becak yang biasanya banyak mangkal di sekitar stasiun. Jika meanggunkan Angkutan Kota sebaiknya memilih jalur yang mempunyai jalur yang  melewati jembatan Brantas. Kedua, apabila menggunakan kendaraan pribadi, para pengunjung juga tidak perlu khawatir karena tempat wisata kampung warna terletak tidak jauh dari alun-alun Kota Malang, yakni hanya sekitar 2 kilometer. Para pengunjung juga di sediakan tempat untuk parkiryang  biasanya juga akan dikenai biaya parkir sebesar Rp.2.000,00- untuk satu sepeda motor. Sedangkan apabila menggunakan mobil pribadi seperti mini van dikenaan biaya sebesar Rp.5.000,00- per mobil dan sebesar Rp.15.000,00- sampai Rp.25.000,00- untuk mobil seperti bus. Namun apabila menggunakan Bus disarankan untuk datang berkunjung di hari-hari libur karena tempat parkir yang digunakan seperti pelataran pertokoan sekitar lokasi wisata biasanya sepi sehingga dapat digunakan untuk parkir.
Semantara itu spot foto yang disarankan beberapa diantaranya adalah:
1.      Di lorong payung, tempat ini terletak di dekat sungai Brantas, spot foto yang satu ini menjasi favorit para wisatawan karena di sekitar tempat yang lapang di samping-samping rumah banyak tergantung payung-payung warna-warni yang dapat mengesankan sedang berada di negeri dongeng dengan semua payung-payung yang apat berterbangan.
2.      Di tembok warna-warni, tempat ini bersebalahan langsung dengan sungai Brantas. Tempat ini menjadi favorit banyak pengunjung sehingga juga dapat dikatakan menjadi icon tersendiri bagi para wisatawan yang datang, terutama di tembok berwarna pink dan biru.
3.      Ditangga warna-warni. Salah satu tempat yang tidak boleh ketinggalan saat mengunjungi kampung warna adalah berfoto di tangga warna-warni ini karena tempat ini juga sangat Instagramable. Serta masih banyak lagi tempat-tempat lainnya.
Pengunjung juga tidak perlu khawatir apabila lapar saat sedang mengunjungi kampung warna ini karena warga sekitar juga banyak yang membuka warung makan dan kedai-kedai es untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum para pengunjung. Jadi, silahkan kunjungi Kampung Warna!


2 komentar: